Jenis Sepatu Ballet – Trend sepatu ballet belakangan kembali booming dimana sejumlah brand mode ternama seperti Miu Miu, Chanel, dan Celine turut merilis ballet flats di koleksi terbaru mereka. Untuk mengenal lebih jauh tentang karakteristik sepatu ballet yuk disimak pembahasan mengenai jenis-jenis sepatu ballet.
Tentang Sepatu Ballet
Sepatu ballet termasuk ke dalam jenis sepatu yang memiliki desain slip-on dengan beberapa sentuhan tambahan seperti strap di bagian tengah atau bahkan pita di bagian ujungnya. Walau dari segi desain terkesan sederhana, tapi sepatu ini memberikan penampilan yang stylish asalkan dipadukan dengan cara yang tepat.
Jenis Sepatu Ballet
Layaknya model sepatu lain yang didesain untuk pelengkap gaya sehari-hari, sepatu ballet ini variasinya ada banyak. Berikut adalah klasifikasi jenis sepatu ballet berdasarkan sol, ujung, dan bahannya yang penting untuk kamu ketahui.
1. Jenis Sepatu Ballet Berdasarkan Solnya
Berdasarkan bentuk sole atau alasnya, sepatu ballet pada umumnya bisa dibedakan dalam dua kategori yaitu sepatu ballet dengan jenis sol penuh dan sol terpisah.
- Full Sole
Sepatu ballet jenis full sole adalah sepatu ballet yang memiliki sole dari jari kaki hingga tumit.
Sepatu ballet full sole umumnya memiliki stabilitas yang baik. Cocok digunakan oleh penari pemula yang membutuhkan latihan untuk memperkuat pointe kaki.
- Split Sole
Sepatu ballet jenis split sole adalah sepatu balet yang memiliki dua bagian sole yang terpisah, yaitu pada bagian jari kaki dan tumit.
Sepatu ballet split sole cocok digunakan oleh penarik yang sudah lebih berpengalaman dan kaki yang sudah cukup kuat. Membantu para penari untuk lebih memperhatikan bentuk arch kakinya.
2. Jenis Sepatu Ballet Berdasarkan Ujungnya
Berdasarkan ujungnya, sepatu ballet bisa dibedakan ke dalam dua kategori berbeda yaitu, demi pointe dan pointe.
- Demi-Pointe Shoes
Demi-pointe shoes merupakan jenis sepatu ballet yang memiliki bentuk yang sangat mirip dengan pinte shoes, hanya saja tidak memiliki shank sehingga sepatu ini tidak sekeras dan sekaku pointe shoes. Karena itulah sepatu ini tidak bisa menopang penari untuk berdiri di ujung jari kakinya.
Demi pointe shoes didesain untuk membantu para penari ketika mempersiaokan kakinya menggunakan pointe shoes. Bisa meningkatkan kekuatan otot kaki dan melatih foot work. Biasanya sepatu ini digunakan pada tingkat intermediate sampai dengan tingkat advanced.
- Pointe Shoes
Pointe shoes adalah jenis sepatu ballet yang didesain khusus untuk penari balet supaya bisa melakukan posisi pointe atau berjinjit dengan ujung kaki.
Pointe shoes biasa dilengkapi dengan shank atau bagian keras pada insole yang bisa menopang penari ketika sedang melakukan gerakan en pointe. Hingga saat ini pointe shoes masih dibuat menggunakan tangan bukan mesin. Beberapa penari balet profesional bahkan lebih sering memesan pointe shoes yang didesain khusus untuk kakinya.
Ketika ditemukan sekitar tahun 1800-an, awalnya ujung pointe shoes berbentuk lancip dan tidak kaku, tapi seiring dengan berjalannya waktu dan majunya teknologi pointe shoes mengalami banyak perubahan seperti yang ada seperti sekarang ini.
Baca juga: Jenis Sepatu Kerja Wanita yang Nyaman untuk Pergi ke Kantor
3. Jenis Sepatu Ballet Berdasarkan Bahannya
Berdasarkan bahan yang digunakan untuk membuatnya, sepatu ballet bisa dijumpai dalam berbagai bahan yang cukup beragam. Mulai dari kain kanvas, kain satin hingga leather/bahan kulit.
- Kain Kanvas
Kain ini merupakan jenis kain yang memiliki serat yang tebal dan kuat. Sepatu ballet yang dibuat dari kain kanvas paling sering digunakan untuk penari dari tingkat pemula hingga mahir.
Sepatu ballet yang dibuat dari bahan kanvas bisa mengikuti bentuk kaki penari dan cenderung mudah untuk dibersihkan.
- Kain Satin
Kain satin adalah jenis kain yang ditenun menggunakan teknik serat filamen seperti sutra, nilon, atau poliester. Khusus untuk pembuatan sepatu ballet kain satin yang digunakan adalah kain satin slipper yang bisa dicelup sehingga warnanya bisa disesuaikan dengan kebutuhan.
Kain satin slipper memiliki karakteristik yang kaku, sangat cocok untuk dijadikan bahan baku dari sepatu. Selain itu, kain satin juga memiliki kesan lebih mewah, karena bahannya yang mengkilap.
- Leather/Kulit
Bahan kulit termasuk ke dalam salah satu bahan sampingan hewan ternak yang sering digunakan untuk pembuatan sepatu ballet karena alasan kenyamanan.
Sepatu ballet yang dibuat dari bahan kulit terkenal parling awet untuk digunakan, karena bahannya yang lebih keras. Bahan kulit juga bisa membantu meningkatkan kekuatan kaki sehingga cocok digunakan oleh penari tingkat mahir.
Itu dia jenis sepatu ballet yang bisa dipilih ketika kamu sedang mencari sepatu ballet yang pas untuk digunakan. Semoga kamu yang sedang mencari informasinya bisa terbantu setelah membaca artikel yang ada di atas.